Kunci rahasia sukses Anda : Sergap dulu lowongan sebelum bocor keluar.
Manfaatkan orang dalam.
Galang koneksi sejak Anda berkuliah.
Dan pelajarilah bagaimana strategi Amerika Serikat untuk
berusaha memenangkan Perang Bintang.
Tahun 90-an, di era Perang Dingin, Presiden Ronald Reagan mencanangkan gagasan Inisiatif Pertahanan Strategis untuk menangkal ancaman peluru kendali antarbenua Uni Sovyet saat itu. Cara perang futuristik tersebut saat itu disebut sebagai Perang Bintang.
Caranya : dengan menempatkan satelit di angkasa yang
dipersenjatai sinar laser kuat sehingga mampu menembak jatuh peluru-peluru
kendali Sovyet sebelum mampu menjangkau
tanah Amerika Serikat.
Kapan momen terbaik untuk menembaknya ?
Lihat gambar urutan peluncuran peluru kendali tersebut.
Dari angka 1 sampai 4 terlihat bagaimana roket peluncur
membawa hulu ledak (warna merah) meluncur hingga menembus atmosfir. Pada posisi
5, hulu ledak kembali memasuki atmosfir untuk menuju sasaran. Di dalam hulu
ledak itu terdapat tidak hanya satu kepala hulu ledak, melainkan banyak kepala
hulu ledak yang masing-masing diprogram untuk menyerang sasaran tertentu (7).
Dalam gambar 6, kepala hulu ledak itu
menyebarkan chaff, keping-keping
logam (bercak putih), untuk mengacaukan peluru kendali lawan yang berusaha
mencegatnya.
Kapan sebaiknya satelit yang bersenjatakan laser menghantam
peluru kendali tersebut ? Idealnya adalah saat di antara gambar 1 sampai 4.
Sebab kalau pada tahap 5, hulu ledak itu sudah tidak lagi tunggal sehingga
merepotkan penembakannya.
Sebagai pemburu kerja, apa yang bisa kita pelajari dari
cerita Perang Bintang tadi ?
Bisa kita ibaratkan bahwa lowongan pekerjaan yang terbuka di
perusahaan semula dalam tahap 1 sampai 4, yakni lowongan pekerjaan yang belum
diiklankan. Perusahaan pada tahap itu dalam mengisi lowongan adalah terlebih
dahulu memeriksa tenaga kerja internal, misalnya untuk dimutasi. Atau naik
pangkat.
Atau memeriksa daftar pelamar di waktu yang lalu.
Cara lainnya, menyampaikan informasi tentang lowongan itu
kepada karyawan, untuk bisa menarik saudara, kerabat atau yang dikenal
karyawan, untuk melamarnya.
Inilah saat terbaik Anda untuk melamar pekerjaan. Inilah kondisi yang disebut sebagai lowongan yang tersembunyi, yang besarnya 85% dari lowongan yang ada. Sisanya yang diperebutkan oleh sebagian besar pemburu pekerjaan adalah hanya 15% saja besarnya.
Kunci suksesnya, jauh-jauh hari Anda harus menggalang koneksi, berusaha mengenal dan dikenal dengan baik orang-orang dalam di pelbagai perusahaan yang menjadi sasaran Anda.
Sebab kalau lowongan itu sudah sampai di tahap 5, artinya saat lowongan sudah terlanjur diiklankan, maka saingan Anda sudah banyak sekali.
Ada pendapat ?
#berburupekerjaan
#berburupekerjaanagresif
#koneksiitukunci
#lowongantersembunyi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar